18 September 2013

HEMOPTISIS, karena kanker bronkogenik

Hemoptisis
Kanker bronkogenik atau bronchogenic carcinoma adalah keganasan dalam paru yang berasal dari epitel bronkus atau bronkiolus. Sekitar 7% pasien kanker bronkogenik berobat karena hemoptisis dan 20 % persen pasien pernah hemoptisis selama perjalanan penyakitnya.
Karsinoma sel squamosa meningkatkan insidens hemoptisis lebih tinggi daripada jenis tumor yang lain, meskipun secara statistik tidak ada hubungan antara jenis keganasan dengan frekuensi hemoptisis. Hemoptisis masif biasanya disebabkan oleh erosi tumor pada pembuluh pulmonalis besar, meskipun nekrosis tumor dan ruptur vaskuler bisa juga menyebabkan perdarahan berulang dalam jumlah kecil. Invasi langsung tumor terhadap pembuluh darah paru jarang terjadi. Metastasis di paru dari keganasan di luar paru seperti kanker payudara, ginjal, kolon, dan esofagus, bisa berhubungan langsung dengan cabang trakeobronkial dan menyebabkan hemoptisis. Perdarahan adenoma bronkial akan menyebabkan hemoptisis karena stroma yang kaya dengan fibrovaskular, sangat hipervaskuler dan letaknya di endobronkial.

Tidak ada komentar: